Pitot Type S adalah jenis tabung pitot khusus yang digunakan dalam Metode 5 untuk menentukan emisi partikulat dari sumber-sumber stasioner. Metode 5 sendiri merupakan prosedur standar yang ditetapkan oleh Environmental Protection Agency (EPA) di Amerika Serikat untuk mengukur emisi partikulat.
Karakteristik Utama Pitot Type S:
- Desain: Tabung Pitot Type S dirancang untuk mengukur kecepatan rata-rata aliran gas dalam cerobong atau saluran. Bentuk geometri dan orientasinya sangat spesifik untuk memastikan pengukuran yang akurat.
- Orientasi: Biasanya diposisikan di tengah cerobong atau saluran, tegak lurus terhadap aliran gas.
- Pengukuran Tekanan: Mengukur tekanan statis dan tekanan total aliran gas. Perbedaan antara kedua tekanan ini digunakan untuk menghitung kecepatan gas.
- Kalibrasi: Tabung Pitot Type S harus dikalibrasi untuk memastikan pengukuran yang akurat. Ini melibatkan perbandingan bacaan dari tabung dengan standar kecepatan yang diketahui.
Penggunaan dalam Metode 5:
- Pengambilan Sampel Cerobong: Tabung Pitot Type S dimasukkan ke dalam cerobong atau saluran, dan aliran gas ditarik melalui train sampling.
- Pengukuran Tekanan: Tabung mengukur tekanan statis dan tekanan total gas.
- Perhitungan Kecepatan: Kecepatan gas dihitung menggunakan tekanan yang diukur dan persamaan spesifik yang tercantum dalam Metode 5.
- Laju Pengambilan Sampel: Laju pengambilan sampel disesuaikan berdasarkan kecepatan gas yang dihitung untuk memastikan pengambilan sampel yang akurat.
- Pengumpulan Partikulat: Aliran gas disaring untuk mengumpulkan partikulat, yang kemudian ditimbang untuk menentukan laju emisi.
Pentingnya Pitot Type S dalam Metode 5:
- Pengukuran Kecepatan yang Akurat: Pengukuran kecepatan gas yang akurat sangat penting untuk menentukan laju pengambilan sampel yang benar dan memastikan pengambilan sampel partikulat yang representatif.
- Penilaian Kepatuhan: Metode 5 digunakan untuk menilai kepatuhan terhadap standar emisi, dan akurasi tabung Pitot Type S sangat penting untuk hasil yang dapat diandalkan.
- Pengendalian Emisi: Data yang diperoleh dari Metode 5 dapat digunakan untuk mengevaluasi efektivitas peralatan pengendalian emisi dan untuk mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan.